Rabu, 11 Agustus 2010

Inginku untukmu Ma..

Di hari pertama puasa tahun ini,
kurasakan banyak skali pelajaran dalam hidupku,
bagaimanapun beratnya,aku yakin memang Allah menempaku agar aku bisa dipersiapkan sebagai seorang wanita yang benar-benar kuat dan mandiri,
walaupun hari ini banyak skali airmata yang jatuh berlinang,
tapi itu tak akan menjadi sia-sia,
aku yakin itu..!!

aku diperlihatkan begitu repotnya seorang ibu untuk menyiapkan makanan sahur dan berbuka untuk keluarga yang sangat di cintainya,
seketika,air mataku berderai..oh,ternyata seperti ini???dalam hatiku bicara,

tak bisa aku berkata-kata,
ketika saat ini ku lihat seorang wanita tengah baya itu tergeletak tak berdaya,
apa jadinya kau tanpaku saat ini ma...???
uraian airmatamu menjadi kekuatan sekaligus kelemahan untukku,
begitu lunglainya kah ragamu???walau sehari ini kau berpuasa penuh,
ketika kalimat istighfar kau panjatkan padaNya,airmatamu pun berlinang,
dan aku di sudut kamarku,mendengarmu berdoa...
miris hatiku dalam isak,
aku tau ini sangat berat ma...
bebanmu belum selesai,
tapi janganlah kuatir akan kugantikan beban itu di pundakku,
segeralah sembuh ma,
agar aku bisa melihat tawamu kembali...

Semoga di Ramadhan ini,Allah akan mengangkat semua beban kita agar lebih ringan
semoga Allah menerangi kita dengan rahmatNya ya Ma...
ketika kita tak berdaya,sungguh aku yakin Dia begitu dekat.
CahayaNya sudah begitu dekat menerangi Gelap langkah kita ma..
kita hanya perlu bersabar dan terus bersabar...


Ya Allah,
buka mata hatiku,
agar slalu bisa melihat terang sinar dan karuniaMu
Ijinkanlah aku bahagiakan Mama Ya Allah,
Ijinkanlah dalam hatiku slalu ada cinta dan kehangatan untuknya
Biarkanlah aku menjadi yang berarti untuk mama,
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ketika hati mulai untuk memahami jiwa yang lain..